Dua Jenderal TNI-POLRI Tinjau Pengamanan KTT-IAF di Bali

# Panglima TNI : Personel 13.400 alutsista #

Bali,beritamedianusantara.com- Kapolri Jend Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jend Agus Subiyanto tinjau langsung kesiapan keamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stekholders Pertnership (HLF MSP) di Bali, Sabtu, 31 Agustus 2024.

Usai meninjau kesiapan pengamanan, Sigit pastikan bahwa, seluruh personel TNI-Polri siap amankan pelaksanaan event internasional tersebut. Upaya dan kesiapan terbaik telah dilakukan demi mendukung kelancaran kegiatan itu.

“Tentunya seluruh personel TNI-Polri siap mengamankan kegiatan ini. Terkait berbagai macam ancaman terjadi kita telah persiapkan antisipasi. Sehingga di bentuk satuan tugas, khusus Polri ada delapan satgas, mulai dari preventif, sampai dengan bantuan operasi,” kata Sigit usai meninjau pengamanan di Bali.

Selain ancaman keamanan, lanjut Sigit menuturkan bahwa, pihaknya telah siap satgas khusus terkait dengan antisipasi penyebaran virus Mpox. Maka dilakukan skrining sejak delegasi negara lain tiba di Pulau Dewata.

“Termasuk juga mengantisipasi isu terkini kaitannya dengan, Mpox, hingga dari awal disaat kedatangan di bandara, tentunya sudah disiapkan satgas khusus memonitor dengan gunakan thermal,” ujar Sigit.

Satgassus tersebut, kata Sigit, juga telah disiapkan dengan segala bentuk langkah apabila ditemukan indikasi awal terkait dengan wabah Mpox.

“Apabila saat menemukan ada indikasi kesehatan kurang bagus, maka segera amankan dan dibawa ke ICU, kemudian diperiksa, bila diperlukan akan dibawa ke rumah sakit yang sudah jadi rujukan,” ucap Sigit.

Disisi lain, aparat kepolisian juga akan lakukan sejumlah pengaturan rekayasa lalu lintas ketika delegasi tiba di Bali. Hal itu dilakukan guna menjamin keamanan serta antisipasi terjadinya kemacetan.

Karena itu, Sigit sampaikan permohonan maaf pada masyarakat Bali khususnya, apabila aktivias di jalan raya sedikit alami gangguan selama berlangsungnya KTT tersebut.

“Kami mengucap terima kasih kepada masyarakat Bali, karena terkait dengan pelaksana KTT ini memang ada beberapa rekayasa yang kita laksanakan,” tutur Sigit.

“Tentunya buat kegiatan masyarakat sedikit terganggu, kami kami mohon maaf. Namun ini semua kita lakukan agar semua kegiatan berjalan baik. Harapan kami masyarakat mendukung, apalagi saat ini sedang ada situasi juga yang masuk ke rangkaian Pilkada. Sehingga semua kegiatan harus bisa berjalan dengan baik dan dua-duanya menjadi tanggung jawab kita,” tambah Sigit menekankan.

Sementara itu, Panglima TNI nyatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah personel gabungan dan alutsista demi menjamin keamanan event internasional tersebut.

“Personel 13.400 alutsista, helikopter, kemudian ada 4 KRI dan pesawar F16 disiapkan sekitar Bali,” tutup Agus.(BMN)

Editor : waluyo

Sumber berita Humas Polda Sumsel